PERAN POLISI WANITA DALAM PENANGANAN PERKARA KEKERASAN TERHADAP PEREMPUAN DAN ANAK DI POLRES MERANGIN
DOI:
https://doi.org/10.56445/jrbl.v4i2.235Keywords:
Keterlibatan Polwan, Penanganan Kekerasan, Korban Perempuan dan Anak, Dukungan Psikologis KorbanAbstract
Seorang Polisi Wanita (Polwan) yang ditugaskan di Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Merangin memegang peran penting dalam menangani kasus-kasus kekerasan yang menyangkut perempuan dan anak-anak.Penelitian ini dilakukan untuk mengkaji peran Polisi Wanita dalam penanganan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak, serta menggambarkan kendala yang muncul dalam pelaksanaan tugas mereka di lapangan. Penelitian ini mengadopsi pendekatan deskriptif kualitatif, dengan teknik pengumpulan data yang dilakukan melalui metode wawancara, pengamatan lapangan secara langsung, serta penelusuran dokumen terkait. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa Polwan ikut berperan mulai dari proses awal pelaporan kasus, mendampingi korban dalam proses pemeriksaan, hingga turut serta dalam kegiatan penyidikan. Hambatan yang dihadapi antara lain terbatasnya jumlah staf, kekurangan sarana pendukung, serta rendahnya frekuensi pelatihan khusus. Keberadaan Polwan dianggap mampu membangun kepercayaan korban dan memberi rasa aman dalam proses hukum. Demi memperkuat efektivitas peran tersebut, sangat penting untuk meningkatkan keterampilan dan menyediakan fasilitas yang lebih lengkap.
References
Abdurrachman, H., Sudewo, F.A., Aryani, F.D., & Pratama, E.A. (2022). Penguatan peran kepolisian dalam upaya pencegahan kekerasan seksual terhadap anak dan perempuan. Diktum: Jurnal Ilmu Hukum.
Haryono, A., Ismawati, S., & Suasono, E. (2022). Peran kepolisian dalam memberikan perlindungan hukum terhadap perempuan dan anak sebagai korban kejahatan (Studi di Unit PPA Polresta Pontianak). Nestor: Tanjungpura Journal of Law.
Meliala, A. (2020). Peran Polisi Wanita dalam Polmas berbasis gender. Jurnal Ilmu Kepolisian.
Herman, D.D., & Yuningsih, Y. (2023). Peran Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polrestabes Bandung dalam menangani kekerasan terhadap anak di Kota Bandung. Peksos: Jurnal Ilmiah Pekerjaan Sosial.
Ariani, A.S.D., & Rahmasari, D. (2021). Mindfulness pada Polwan yang menangani kasus kekerasan seksual terhadap anak. Character: Jurnal Penelitian Psikologi.
Dewi, N.P.A.K., Remaja, I.N.G., & Surata, I.N. (2024). Peran Kepolisian dalam Penanganan Kasus Kekerasan Terhadap Anak di Kepolisian Resor Buleleng. Kertha Widya Jurnal Hukum.
Herman, D.D., & Yuningsih, Y. (2023). Peran Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polrestabes Bandung dalam Menangani Kekerasan Terhadap Anak di Kota Bandung. PEKSOS: Jurnal Ilmiah Pekerjaan Sosial.
Hendri, A.A., & Sinaga, R.D. (2021). Kekuatan Hukum Saksi Sebagai Alat Bukti dalam Proses Peradilan Pidana di Indonesia Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana (Pengadilan Negeri Kelas IA Palembang). Law Dewantara: Jurnal Ilmu Hukum.
Hasibuan, E.S. (2020). Mengenal Proses Hukum Dalam Kepolisian. Justicia Sains: Jurnal Ilmu Hukum.
Tarigan, A.S., Roesmanhadi, D.B.P., & Yudhana, E. (2019). Derap Warapsari: Bakti Dwi Dasa Warsa. Jakarta: Penerbit Lembaga Bantuan Perlindungan Perempuan (LBPP) Derap Warapsari.
Purwanti, S.H. (2021). Kekerasan Seksual pada Perempuan: Solusi Integratif dari Forensik Klinik. Jakarta: Penerbit Rayyana Komunikasindo.
Ariani, H.W., & Suyanto. (2021). Kekerasan & Penelantaran pada Anak. Malang: Penerbit UB Press.
Pratiwi, R. (2017). Kekerasan pada Anak & Wanita: Perspektif Ilmu Kedokteran Forensik. Jakarta: Penerbit Rayyana Komunikasindo.
UN Women Indonesia. (2019). Standar Layanan Minimum untuk Penanganan Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak di Indonesia. Jakarta: Penerbit UN Women.
Moleong, L.J. (2017). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Patton, M.Q. (2002). Qualitative Research and Evaluation Methods (3rd ed.). Thousand Oaks: Sage Publications.
Kepolisian Negara Republik Indonesia. (2012). Peraturan Kapolri Nomor 14 Tahun 2012 tentang Pedoman Penyelenggaraan Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA). Jakarta: Kepolisian Negara Republik Indonesia.
